Artikel ini bertujuan untuk mencerahkan
tentang mempercepat browsing dengan menggunakan squid. Squid sendiri itu
apa? Silahkan baca sendiri di wikipedia.
Saya yakin pasti sudah banyak yang tau tentang squid ini entah itu dari
buah bibir atau memang sengaja memperdalam pengetahuan untuk
mempelajari squid.
Apa kegunaan squid? Squid layaknya
sebuah pembantu untuk proses mempercepat kegiatan browsing kita, dimana
squid bisa menyimpan semua obyek-obyek dari sebuah atau beberapa
website ke dalam media lokal dan akan di berikan ketika ada
request/permintaan setelah sebelumnya squid melakukan proses kalkulasi.
Dalam pengadopsian squid untuk kehidupan nyata sebenarnya relatif,
maksudnya disini relatif adalah squid tergantung dari beberapa faktor.
antara lain: berapa kecepatan prosesor yang di gunakan sebagai server
squid, berapa banyak client yang dilayani oleh squid, berapa cepat squid
bisa mencapai client, dan masih banyak lagi faktor-faktor teknis dan
non-teknis yang bisa mempengaruhi performance squid.
Namun umumnya squid akan selalu bisa
berhasil mempercepat browsing dibanding dengan melakukan browsing dengan
menggunakan direct connection. Konfigurasi squid sendiri dapat
dibilang mudah-mudah susah, mengingat ini adalah aplikasi opensource
kebanyakan tanpa support dan dukungan yang penuh seperti layaknya sebuah
software berbayar. Dalam sample dibawah ini saya menggunakan operating
system microsoft windows untuk konfigurasinya harap di sesuaikan dengan
jaringan masing-masing.
Persiapan:
- Download Squid. Di Sini
- buka file ini dan simpan dengan nama “Squid.conf“.
- Rubah konfigurasi squid.conf sesuai kebutuhan dan ketersediaan (disk drive)
Setelah semua siap extract squid dan
letakkan di drive c: (contoh c:\squid) buka command prompt lalu menuju
ke folder c:\squid\sbin ketikkan “squid -z” silahkan di
tunggu sebentar squid sedang membangun cache, setelah selesai ketikkan “squid
-d 1 D” tunggu sebentar, Setelah itu ketik “squid -i”
tunggu hingga selesai.
Setelah semua langkah selesai sekarang
waktunya menghidupkan squid klik run lalu ketikkan “services.msc”
cari service yang bernama “Squid” setelah itu klik “start
this service” setelah itu squid sudah siap untuk di gunakan.
Untuk menggunakan squid sebagai
transparent proxy silahkan ganti manual di browser masing-masing
contohnya:
Internet Explorer
Tools -> Internet Options ->
Connections -> LAN Settings -> centang proxy server, isi address
dengan ip tempat kamu menginstall squid, isikan port dengan port yang
kamu gunakan untuk squid. Contoh:
Mozilla Firefox
Tolls -> Options -> Advanced ->
Network -> Setting -> Manual Proxy Configuration -> isi HTTP
Proxy dengan ip tempat kamu menginstall squid, isikan port dengan port
yang kamu gunakan untuk squid. Contoh:
Untuk web browser lainnya seperti google
chrome, opera, atau lainnya silahkan dicari sendiri umumnya semua punya
option proxy. Setelah semua siap silahkan kalian coba sendiri
perbedaannya. Pada percobaan saya mencoba mengakses farmville, dengan
menggunakan direct connection membutuhkan waktu loading sekitar 4-7
menit. dengan menggunakan squid saya membutuhkan waktu hanya sekitar 1-2
menit. Untuk membuktikannya bahwa squid benar-benar berfungsi silahkan
setelah mencoba membuka sebuah website lalu kalian hapus semua cache
internet lalu mencoba membuka lagi untuk mencoba performance squid.
Untuk mengecek apakah cache squid
berjalan dengan baik cukup melihat size total dari folder cache kalau
terus bertambah setelah sering browsing berarti cache squid sudah
berfungsi dengan baik.
CATATAN: Ini bukan teknik mempercepat
koneksi internet seperti yang banyak dikacaukan oleh para orang-orang
gila, ini hanya teknik mempercepat proses browsing dengan memanfaatkan
squid, untuk proses download tidak akan terpengaruh dengan menggunakan
squid.